Resume 5 - Basis Data Relasional


Salam sejahtera untuk kita semua. Semoga kita diberi kesehatan selalu dimasa pandemi ini. Baik, pada tulisan saya kali ini kita akan membahasa tentang "Basis Data Relasioanal". Baik langsung saja kita masuk ke pembahasannya....👇


*BASIS DATA RELASIONAL*
Dalam menjelaskan struktur data dan penggunaan data kita dapat menggunakan Basis Data Relasional. Basis data relasional dimodelkan dalam dalam bentuk tabel yang terdiri atas kolom dan baris. Basis data terdiri dari kumpulan relasi dan setiap relasi berisi kolom dan juga baris. Sehingga dapat disimpulkan Basis Data Relasional adalah kumpulan data dengan hubungan yang telah ditentukan sebelumnya. 


*MODEL RELASI UNTUK PERANCANGAN BASIS DATA*
  1. Mempunyai piranti komunikasi yang baik antara user dan designer.
  2. Mendefinisikan kriteria perancangan basis data yang penting yaitu relasi bentuk normal.
  3. Struktur data yang direpresentasikan oleh relasi dapat dikonversikan dan diimplementasikan ke Relational Database Management System (RDBMS).
*CONTOH RELASI DALAM TABEL*
 


*ISTILAH DALAM BASIS DATA RELASIONAL*
  • Relasi (Tabel yang terdiri atas beberapa kolom dan baris)
  • Atribut (Kolom pada relasi)
  • Tupel (Baris pada relasi)
  • Domain (Kumpulan nilai valid untuk satu atau lebih atribut)
  • Derajat / Degree (Jumlah atribut dalam sebuah relasi)
  • Cardinality (Jumlah tupel dalam sebuah relasi)

*KEUNTUNGAN BASIS DATA RELASIONAL*
  1. Memiliki bentuk yang sederhana.
  2. Mudah untuk melalukan berbagai operasi data.

*PERBEDAAN ISTILAH DALAM BERBAGAI MODEL*




*RELATIONAL KEY*
Fungsi dari relational key adalah sebagai penanda untuk mencari salah satu data dari sekian banyak data. Berikut beberapa jenis relational key : 
  1. Super key (satu/kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel dalam relasi)
  2. Cadidate key (atribut dalam relasi yang memiliki nilai unik)
  3. Primary key (candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasikan tupel secara unik dalam relasi)
  4.  Alternate key (candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key)
  5. Foreign key (atribut dengan domain yang sama yang menjadi kunci utama pada sebuah relasi tetapi pada relasi lain atribut tersebut hanya sebagai atribut biasa)


*RELATIONAL INTEGRITY RULES*
  1. Null (nilai suatu atribu yang tidak dikethaui atau tidak cocok untuk baris (tuple))
  2. Entity Integraty (tidak ada komponen primary key yan berniali null)
  3. Referential integrity (suatu domain yang dapat digunakan sebagai primary key, apabila merupakan atribut tunggal pada domain)

*BAHASA PADA BASIS DATA RELASIONAL*

1.     Bahasa Query Formal

Merupakan bahasa yan diterjemahkan menggunakan simbol-simbol matematis. Bahasa Query Formal terbagi menjadi dua juga, yaitu:

1.     Prosedural, yaitu bahasa query di mana pemakai harus memberi spesifikasi data yang dibutuhkan dan bagaimana cara mendapatkannya, misalnya aljabar relasional.

2.     Non Prosedural, yaitu bahasa query dimana pemakai menjelaskan tupel yang diinginkan dengan menspesifikasikan predikat tupel yang diinginkan, misalnya kalkulus relasional. Kalkulus relasional terbagi dua, yaitu Kalkulus Relasional Tupel dan Kalkulus Relasional Domain.

 

2.     Bahasa Query Komersial 

Query komersial bahasa yang dirancang oleh programmer sebagai suatu aplikasi yang user friendly agar lebih mudah digunakan. Contoh dari bahasa query ini antara lain: QUEL, QBE.



*HASIL BELAJAR MANDIRI*
Aljabar Relasional adalah sebuah bahasa query prosedural yang terdiri dari sekumpulan operasi dimana inputannya adalah satu atau dua relasi dan outputnya adalah sebuah relasi baru.
Perintah dasar dalam operasi aljabar relasional adalah : select, project, union, set difference dan cartesian product. Berikut beberapa operasi tambahan : set intersection, natural join, dan theta join.

  • Operasi selection (berfungsi untuk menyeleksi tuple-tuple yang memenuhi predikat yang diberikan dari sebuah tabel relasi. Simbol sigma “σ” digunakan untuk menunjukkan operasi select)
  • Operasi project (berfungsi untuk memilih nilai atribut-atribut tertentu saja dari sebuah tabel relasi. Simbol phi “π” digunakan untuk menunjukkan operasi projection. Predikat muncul sebagai subscript dari π dan hanya nama atribut yang diinginkan yang ditulis dalam predikat. Argumen diberikan dalam tanda kurung yang mengikuti π dan berisi tabel relasi yang dimaksud)
  • Operasi union (berfungsi untuk mendapatkan gabungan nilai atribut dari sebuah tabel relasi dengan nilai atribut dari tabel relasi lainnya. Simbol “∪” digunakan untuk menunjukkan operasi union. Operasi union bernilai benar bila terpenuhi 2 kondisi, yaitu : Derajat dari 2 tabel relasi yang dioperasikan harus sama dan domain dari atribut yang dioperasikan juga harus sama)
  • Operasi set difference (berfungsi untuk mendapatkan nilai yang ada dalam sebuah tabel relasi, tapi tidak ada dalam tabel relasi lainnya. Simbol “-“ digunakan untuk menunjukkan operasi set difference)
  • Operasi cartesian product (berfungsi untuk mengkombinasikan informasi yang ada dalam 2 tabel relasi dan menghasilkan sebuah tabel relasi yang baru. Simbol “x“ digunakan untuk menunjukkan operasi cartesian product)

*TUGAS*
Buatlah skema basis data relasional yang telah menyesuaikan dengan ERD terakhir.  skema basis data harus menggamarkan atribut, kunci, relasi beserta kardinalitasnya (sesuai dengan yang telah didefinisikan pada ERD ke 6).




Sekian dari saya ... terima kasih 🙏🙏

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume 7 - Anomali, Redudansi dan Normalisasi

Resume 4 - Entity Relationship Diagram (ERD)

Resume 2 - Sistem Basis Data